Dinobatkan Menjadi Pemain Terbaik Di Afrika, Mane Tetap Tidak Besar Kepala

Liga.Asia – Bintang Liverpool, Sadio Mane, mengakui bahwa dirinya merasa sangat senang setelah dinobatkan sebagai pemain terbaik di Afrika 2019. Namun Mane tetap tidak besar kepala meski telah menerima sebutan tersebut. Sebagaimana yang diketahui, musim 2019-2020 memang menjadi musim yang paling tidak bisa dilupakan oleh Mane. Di level club, Mane berhasil mengantar Liverpool menjuarai Liga Champions dengan berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur dengan score 2-0 di partai puncak.

Sementara di level Timnas, mane berhasil membawa negaranya, Senegal, mencapai final piala afrika sebelum dikalahkan Aljazair 0-1 . Mane juga dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak Liga Inggris 2018-2019. Dengan segala yang telah ia capai, Mane pun akhinya berhasil terpilih menjadi pemain terbaik Afrika tahun 2019. Walaupun Mane telah memiliki reputasi pemain terbaik Afrika, Sepertinya ia tetap menjadi dirinya yang tidak sombong dan rendah hati.

“Saya akan mengatakan mimpi itu menjadi kenyataan. Ketika saya masih muda saya selalu bermimpi untuk menjadi yang terbaik dan tahun ini saya mendapatkannya, Jadi saya benar-benar bahagia,” ucap Mane.

“Hal yang pasti, saya berharap dapat tampil baik lagi untuk tim saya khususnya dan memenangkan lebih banyak trofi juara. Terutama karena saya bermain di Liverpool yang merupakan club yang sangat besar di dunia dengan piala-piala kemenangan bersama tim dapat memberi Anda beberapa peluang untuk memenangkan beberapa piala seperti ini,” lanjutnya.

“Yang pasti, Anda harus tampil baik untuk mendapatkan penghargaan ini. Saya tidak tahu apakah saya sudah tampil baik atau belum, tetapi saya selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk tim dan untuk klub!” tuntas mantan pemain RB Salzburg dan Southampton itu.